Rabat Beton Di Desa Banjaranyar Menuai Kritikan

- Penulis

Minggu, 26 Oktober 2025 - 16:52 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

RN,Pemalang – Proyek pembangunan jalan rabat beton di desa Banjaranyar menjadi sorotan setelah ditemukan indikasi penggunaan material yang tidak sesuai spesifikasi dan pengerjaan yang kurang berkualitas. Temuan ini memicu kekhawatiran masyarakat akan ketahanan dan keselamatan infrastruktur yang dibangun menggunakan anggaran publik.

Proyek yang didanai dari Bantuan Keuangan Kepada Pemerintahan Desa ( BKKD) Tahun 2025 ini mulai dikerjakan pada 21 Oktober 2025 dengan tujuan meningkatkan akses jalan bagi warga.

Berdasarkan investigasi yang dilakukan oleh Awak media Rotasinews, beberapa masalah utama teridentifikasi mengunakan Krosok bukan sirtu yang diduga berkualitas rendah tanpa dilakukan pemadatan teridentifikasi di lokasi. Ketebalan rabat beton diduga tidak sesuai dengan Rencana Anggaran Biaya (RAB). Beberapa titik ditemukan memiliki ketebalan yang jauh di bawah standar yang ditetapkan. Selain itu, pemasangan papan cetakan (begisting) juga terlihat tidak rapi dan tidak sesuai prosedur.Dugaan adanya pengurangan volume pekerjaan, baik dari segi lebar maupun ketebalan, yang berpotensi merugikan negara.

Menyikapi temuan ini, mendesak pihak terkait untuk segera mengambil tindakan tegas.Masyarakat menuntut dilakukannya inspeksi dan audit menyeluruh oleh pihak berwenang,Inspektorat Daerah, untuk mengevaluasi kualitas material dan pengerjaan proyek.

Kontraktor harus bertanggung jawab penuh atas kelalaian yang terjadi dan segera melakukan perbaikan sesuai spesifikasi yang telah disepakati dalam kontrak.Pihak berwenang diminta untuk lebih transparan dalam pengelolaan proyek dan memastikan adanya pengawasan yang ketat sejak awal pengerjaan.

“Kami sangat kecewa dengan hasil pembangunan ini. Anggaran besar seharusnya menghasilkan jalan yang berkualitas, bukan yang asal jadi. Kami berharap ada tindak lanjut serius dan tidak ada pihak yang bermain-main dengan uang rakyat,” ujar jum, masyarakat sekitar, sabtu (25/10).

Disisi lain, saat wartawan RN mencoba dan berusaha konfirmasi kepada Kepala Desa, Asrori, belum memberikan keterangan apapun terkait proyek tersebut.

[RD]

Berita Terkait

Penutupan TMMD Di Sukoharjo Oleh Wabup 
APPI Soroti Dugaan KKN Proyek Rabat Beton Di Banjaranyar
Proyek DD Pakembaran Pakai Dana Talangan, Siapa Yang Bertanggung Jawab??
4 Warga Desa Terima Bantuan RTLH, 1 Anak Masuk SMK Islam Randudongkal 
Sarung Goyor Akan Dibantu Pemkab, Untuk Penjualan Di Pasar Internasional 
Tinjau Progres Proyek Jalan Provinsi Dan Kabupaten
1 M Lebih Tahun Ke Enam, GOR Di Warungpring Belum Kelar, Ada Apa Sebenarnya ??
Lagi…!! Jembatan Di Desa Warungpring Terbengkalai 
Berita ini 57 kali dibaca
5 1 vote
Article Rating
Subscribe
Notify of
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 12:33 WIB

Gubernur Jateng Buka CJIBF

Selasa, 4 November 2025 - 16:24 WIB

Program MBG Bagus Untuk Ekonomi Lokal 

Selasa, 4 November 2025 - 16:04 WIB

Tim Ombudsman RI Sambangi Pemalang 

Senin, 3 November 2025 - 10:04 WIB

Gubernur Jateng Dan Bupati Pemalang Hadiri Festival Mangga 

Rabu, 22 Oktober 2025 - 06:28 WIB

KPK Sebut Potensi Korupsi Pemkot Bandung Rawan, PMPRI: Putus Rantai Mafia Jabatan ! !

Senin, 20 Oktober 2025 - 19:47 WIB

Nurkholes Resmikan Dapur MBG Randudongkal 3

Minggu, 19 Oktober 2025 - 15:14 WIB

KMP Surajaya Mulai Dibangun 

Sabtu, 11 Oktober 2025 - 19:59 WIB

Kondisi UMKM Saat Ini Di Pemalang 

Berita Terbaru

Pemerintahan

Komitmen Pemkab Berikan Perlindungan Sosial Untuk Pekerja Rentan

Minggu, 9 Nov 2025 - 13:13 WIB

Pemerintahan

Peringati Hari Pahlawan Dan Napak Tilas Kejuangan

Minggu, 9 Nov 2025 - 12:53 WIB

Collection

Bupati Lantik 783 PPPK Tahap II

Sabtu, 8 Nov 2025 - 06:04 WIB

PROYEK

Penutupan TMMD Di Sukoharjo Oleh Wabup 

Kamis, 6 Nov 2025 - 20:54 WIB